AKSI DEMO WARNAI PELANTIKAN DPRD KOTA TASIKMALAYA 2024-2029

ARTHANEWS- Kota Tasikmalaya-Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam PMII Kota Tasikmalaya dan HMI Kota Tasikmalaya menggelar aksi demo disaat pelaksanaan pelantikan DPRD Kota Tasikmalaya, Selasa (3/9/2024).

Terpantau Massa dari kedua kelompok elemen mahasiswa tersebut tertahan barikade Polisi yang menjaga aksi massa tersebut di pertigaan Jati Jalan RE Martadinata dan di pertigaan Sukarindik Kota Tasikmalaya.

Aksi dari kedua elemen mahasiswa tersebut sempat memanas dan terjadi aksi saling dorong hingga hampir baku hantam antara pendemo dengan polisi.Dikarenakan massa aksi ingin mendekat ke gedung dewan.

setiap perwakilan mahasiswa demo juga diwarnai bakar ban dan lemparan gelas air mineral. Aparat kepolisian memasang barikade kawat berduri untuk mencegah massa masuk ke gedung DPRD.

Juga sudah tayang di YouTube: https://youtu.be/q8p3POdTgHY?si=T26SEIu8l-mxqQNg

Para mahasiswa tersebut menuntut agar anggota DPRD Kota Tasikmalaya memperbaiki kinerjanya yang selama ini dinilai tidak baik-baik saja. Bahkan mahasiswa menuntut DPRD lebih aktif menyuarakan aspirasi rakyat.

Terlebih selama 10 tahun terakhir ini, rakyat Indonesia seolah dibohongin oleh pemerintah.

Selain itu, ekonomi dan daya beli masyarakat menurun, biaya pendidikan mahal, lapangan pekerjaan sulit, gelombang PHK terus bermunculan, Demokrasi terpuruk, Korupsi merajalela, Nepotisme semakin terbuka dan perusakan konstitusi sangat masif.

Sementara untuk pengamanan rangkaian kegiatan ada sekitar ratusan personil gabungan untuk menjaga area.

"Untuk rangkaian pengamanan kegiatan pelantikan dewan dan kegiatan unjuk rasa ini ada 734 gabungan," kata AKBP Joko.

Bahkan, akses jalan pun sempat dilakukan penutupan karena menjaga keamanan dari dua aksi demonstran terhadap pelantikan DPRD Kota Tasikmalaya.

"Karena ditutup dulu, jadi kita menutup dulu akses jalan, tapi juga kita memberikan jalan alternatif untuk masyarakat ada area sini, jadi masyarakat pun bisa beraktivitas," ungkap Kapolres kota Tasikmalaya AKBP Joko sulistiono

Penulis. *James panjaitan*

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama