Ruhut Sitompul : Debat Capres 2024 Sangat Baik Sekali,Dengan Cara Berdiri Semua Mata Dunia Melihat

Dilansir dari salah satu media,Jubir Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Ruhut Sitompul, menyindir capres nomor urut 1 Anies Baswedan. Ruhut membawa-bawa ucapan capres nomor urut 2 Prabowo Subianto saat debat Pilpres pertama.

"Kita objektif aja, kacang tidak lupa pada kulit, apa ungkapan isi hati waktu Pak Prabowo, beliau mendukung Anies calon gubernur DKI, itu ungkapan yang paling dalam dari Prabowo, yang Anies pun terperangah," ujar Ruhut di Media Center Tim Pemenangan Nasional (TPN), Jalan Cemara 19, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2023).

www.artha-news.com
Ruhut mengatakan banyak temannya yang bercerita orang-orang heboh dengan penampilan Anies. Dia mengaku sedih karena mengaku tahu rekam jejak Anies.

"Nah kemaren itu kawan-kawan saya cerita, antara Pak Ganjar begitu juga Pak Prabowo, dan Pak Anies, ini kan seolah-olah orang euforia dengan gaya Pak Anies, wah jujur saja kalau kita orang-orang yang kritis, kita sedih. Ini kan selalu mengatakan rekam jejak, kita tahu kok rekam jejak pasangan nomor 1," sebutnya.
Ruhut berterima kasih kepada KPU atas debat pilpres pertama. Dia menilai debat berjalan dengan baik.

"Kemarin (debat) itu baik sekali, memang dengan cara berdiri, tidak ada meja, dunia internasional pun mengakui debat kemarin. Beberapa negara yang mengedepankan demokrasi, salut liat yang kemarin itu," tuturnya.
"Jadi kalau tidak ada meja, nggak bisa lagi nyontek, kalau meja kan kadang-kadang nyontek, baca, sedang apa-apa sekarang baca. Natural lah cerita," tambahnya.

Sebelumnya, Anies Baswedan mengeluhkan soal demokrasi di era Presiden Joko Widodo (Jokowi). Prabowo Subianto pun membela Jokowi.
Awalnya Prabowo mengatakan di masa Pilgub DKI Jakarta 2017 partainya mengusung Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Prabowo pun menyanggah ucapan Anies soal Jokowi.

"Kalau Jokowi diktator Anda tidak mungkin jadi Gubernur," kata Prabowo di panggung debat, Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/12).
"Saya waktu itu oposisi Mas Anies. Anda ke rumah saya. Kita oposisi, Anda terpilih," imbuhnya.

"Mas Anies mengeluh tentang demokrasi ini dan itu. Mas Anies dipilih jadi Gubernur DKI menghadapi pemerintah yang berkuasa. Saya yang mengusung bapak," lanjut Prabowo.
Anies lalu membalas Prabowo. Dia menyebut banyak yang tak tahan menjadi oposisi, salah satunya Prabowo.
(RED)
Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama